
JEPARA, Lingkarjateng.id – Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta bergerak cepat merespons aduan dari masyarakat tentang adanya kondisi warga yang tinggal di rumah tak layak huni (RTLH). Jumadi, warga RT 3 RW 1 Desa Bawu, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara dilaporkan memerlukan bantuan pemerintah melihat kondisi rumahnya yang tak layak dan butuh perbaikan.
Pj Bupati Jepara didampingi Ketua Baznas (Badan Amil Zakat Nasional), Sholih, PMI (Palang Merah Indonesia), Dinsospermasdes (Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa), Disdikpora (Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga Kabupaten Jepara) dan Disperkim (Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman) meninjau kondisi rumah keluarga Jumadi bersama kedua anaknya Olivia Jeni Nur Kholifah (17) dan sang adik Virsa Nur Febriana (9). Sebagai kepala keluarga, Jumadi diketahui bekerja sebagai tukang batu di Semarang dan pulang sebulan dua kali. Sedangkan sang ibu sudah meninggal dunia.
“Semalam saya terima aduan dari salah seorang warga dan pagi ini kita cek ternyata benar kondisinya membutuhkan bantuan,” katanya.
Merespons hal tersebut, Pj Bupati Jepara pun meminta agar Baznas berkolaborasi dengan PMI untuk membantu memperbaiki rumah warganya tersebut. Dirinya juga meminta atap dan lantai rumah untuk diperbaiki, termasuk juga memberikan tempat tidur yang lebih layak.
“Tolong Baznas dan PMI dibantu, ya, diperbaiki. Kasihan warga kita ini,” ungkapnya.
Sedangkan kepada Disdikpora, Pj Bupati Jepara menyampaikan agar kedua anak keluarga Jumadi diberikan bantuan biaya pendidikan. Termasuk Olivia yang hanya lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dibantu untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Olivia ini ‘kan hanya lulusan SMP padahal masih ingin sekolah, ini nanti kita bantu apakah ke sekolah reguler ataupun melalui kejar paket C. Disdikpora kita minta mengawalnya,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Jepara juga menyerahkan sejumlah bantuan berupa uang tunai dari Baznas dan PMI serta bahan kebutuhan pokok.
“Kamu dijaga benar adiknya, sekolah dulu jangan buru-buru nikah. Habis ini belanja makan yang enak,” ujarnya.
Rombongan Pj Bupati Jepara juga berkesempatan menengok nenek dari dua bocah ini yang tinggal tepat di samping rumahnya sekaligus menyerahkan bantuan logistik kepada sang nenek. (Lingkar Network | Muslichul Basid – Koran Lingkar)