SEMARANG, Lingkar.news – Pemerintah Kabupaten Jepara kembali menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Tengah. Penghargaan tersebut merupakan yang ke-14 kalinya yang diraih secara berturut-turut.
Penghargaan opini WTP atas laporan keuangan daerah tersebut diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta di Kantor BPK Perwakilan Jawa Tengah, Semarang pada Jumat, 3 Mei 2024. Turut mendampingi Pj Bupati Jepara di Kantor Semarang BPK Jawa Tengah, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jepara Haizul Ma’arif, Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko serta sejumlah pejabat instansi terkait.
Kepala Perwakilan BPK Jawa Tengah, Hari Wiwoho, menyampaikan kepada Pemkab Jepara agar laporan hasil pemeriksaan (LHP) tersebut menjadi pendorong dan motivasi bagi pemerintah daerah untuk menciptakan pengelolaan keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Semoga dapat menjadi pendorong dan motivasi bagi pemda untuk terus memperbaiki pertanggungjawaban pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel,” tegasnya.
Sementara itu Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta menyampaikan syukur atas prestasi opini WTP yang berhasil diraih Kabupaten Jepara.
“Capaian ini merupakan bentuk kerja sama atau teamwork yang baik oleh jajaran Pemkab Jepara didukung oleh DPRD Jepara,” ujarnya.
Meskipun ada satu hal yang perlu diperbaiki, kata Edy, namun hasil yang diraih tersbeut menunjukkan kinerja seluruh jajaran pemkab dalam memberikan pertanggungjawaban dan menyusun laporan keuangan dilakukan dengan baik.
Pihaknya akan segera menindaklanjuti dan langsung mengeksekusi arahan dan rekomendasi yang diberikan BPK untuk menyempurnakan laporan pengelolaan keuangan daerah.
“Raihan opini WTP 14 kali berturut-turut bukan merupakan hal yang mudah. Dalam perkembangan dan perjalanannya pasti ada dinamika-dinamika yang harus diikuti dan disesuaikan,” tambahnya.
Dirinya berharap, Kabupaten Jepara bisa terus memperoleh opini WTP yang menunjukkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah yang baik. (Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Lingkar.news)